Rabu, 09 November 2011

Pemikiran as-ariyah

1. akal dan wahyu
yakni memprioritaskan wahyu sebagai penentu atas kewajiban-kewajiban dan semua itu dari wahyu akal tidak akan mampu tanpa ada ahyu.

2. sifat-sifat tuhan
tuhan mempunyai sifat dan kekal bersama tuhan. tapi tidak berada di luar dan didalam dzat tuhan.

3. kebebasan dalam berkehendak
asyar mengambil jalan tengah antara odariyah dan jabriyah yang di kenal dengan kasb. namun agak condong pada qoariyah tapi dalam beberapa bidang juga seperti qodariyah bisa di simpulkan dilain sisi qodariyah dan di sisi lain juga jabariyah.

4. keadilan tuhan menempatkan sesuatu pada tempatnya itu yang di sebut dengan adil. namun " tuhan memepunyai kekuasaan mutlak terhadap makhluknya dan dapat berbuat terserah kehendak-Nya"

5. kebaikan dan keburukan
mengikuti paham jabariyah yakni tergantung kepada tuhan.

6. pelaku dosa besar
as ariyah tidak serta merta mengkafirkan pelaku dosa besar "selama pelaku dosa besar itu sendiri menganggap bahwa perbuatanya itu halal dan tidak percaya kalau perbuatannya itu harama" maka baru disbut kafir

7. konsep keimanan
iman itu tasdiq, untuk mengetahui kewajiban melalui wahyu.